Pegang KTNA, Erzaldi Tetapkan Kebijakan Baru Langsung ke Pusat

Dalam rembuk utama yang digelar di Restoran Gale-Gale Pangkalanbaru, Rabu (15/5/24) tersebut, Erzaldi Rosman terpilih secara aklamasi sebagai Ketua KTNA menggantikan almarhum Jawarno/foto: Mahesa

BANGKA TENGAH, MARIKITABACA.ID - Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Bangka Belitung menggelar Rembuk Utama, bersama 7 pengurus kabupaten/kota se-Bangka Belitung, dalam rangka penetapan ketua pengganti sisa masa jabatan 2021-2016.

Dalam rembuk utama yang digelar di Restoran Gale-Gale Pangkalanbaru, Rabu (15/5/24) tersebut, Erzaldi Rosman terpilih secara aklamasi sebagai Ketua KTNA menggantikan almarhum Jawarno.

"Akan banyak program pertanian serta nelayan yang harus diperjuangkan dan diimplementasikan dalam waktu dekat ini, di antaranya memperjuangkan ketersediaan pupuk bagi petani," ujar Erzaldi  usai ditetapkan sebagai ketua.

Lanjutnya, saat ini masih banyak persoalan petani dan nelayan yang belum tersentuh secara optimal, dan penanganan semua itu akan sulit jika tanpa sinergitas seluruh stakeholder, oleh karena itu diharapkan konsolidasi semua pihak, untuk membawa persoalan ini ke tingkat nasional.

"Ke depannya, akan mengonsolidasikan semua ini dan membawa persoalan ini semua ke tingkat nasional, sehingga petani dan nelayan bisa diberdayakan secara optimal. Sehingga mampu membawa swasembada serta membawa kesejahteraan dan kemakmuran bagi petani dan nelayan kita," tuturnya.

Masih kata Erzaldi, kebutuhan untuk beras saja bisa mencapai Rp 100 miliar setiap bulan, artinya petani kita cukup difokuskan saja pada produk yang satu ini, sehingga bisa memenuhi kebutuhan di Bangka Belitung tanpa harus menerima pasokan dari luar daerah.

"Petani dan nelayan itu jantungnya Bangka Belitung kita. Diharapkan keberadaan pengurus KTNA di seluruh daerah harus memberikan manfaat kepada seluruh petani dan nelayan kita," ucap Erzaldi.

Terpisah Wasekjen DPP KTNA, Zulharman Djusman menyebutkan, kehadiran Erzaldi menggantikan posisi ketua lama H. Jawarno yang telah meninggal dunia, dan yang bersangkutan menjabat untuk periode 2021-2026.

"Kerana kosongnya jabatan ketua maka kita lakukan pemilihan ketua baru menggantikan almarhum Jawarno, sehingga organisasi ini berjalan dengan semestinya," kata Zulharman.

Lebih lanjut dikatakan Zulharman, kalau KTNA Bangka Belitung saat ini memiliki 600 pengurus dengan ribuan anggota, dan di 7 kabupaten/kota kepengurusannya sudah terbentuk.

"Sudah terbentuk di seluruh kabupaten/kota, tinggal mempersiapkan dan merencanakan program-program jangka pendek dan panjang guna dilaksanakan, diharapkan setelah ini semua program berjalan dengan baik dan benar-benar membantu masyarakat," pungkasnya.

Penulis: Mahesa