Suami Cemburu, Istri Dibunuh, Disayat, Ditusuk dengan Kejam

Senin, 20 Mei 2024 12:14 WIB | 1.332 kali
Suami Cemburu, Istri Dibunuh, Disayat, Ditusuk dengan Kejam

Korban Srimona saat diupayakan mendapat pertolongan medis, namun nyawanya tak bisa diselamatkan setelah mendapat bacokan dan sayatan dari pelaku, yang diduga kuat adalah suaminya sendiri/foto: Dion

BANGKA BARAT, MARIKITABACA.ID - Tak sampai 24 jam, pelarian pelaku pembunuhan terhadap Srimona (27) warga Desa Sinar Manik, Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), berhasil diringkus Tim Buru Sergap Kepolisian Resort (Polres) Babar dan Kepolisian Sektor (Polsek) Jebus.

Pelaku diketahui tak lain suaminya, yang adalah bernama Sakban (42) warga Tanjung Kemang, Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI), Sumatera Selatan (Sumsel), diringkus Minggu, 19 Mei 2024.

Diungkapkan Kapolsek Jebus, Kompol Albert dikonfirmasi awak media melalui pesan singkat WhatsApp (WA) membenarkan pelaku pembunuhan sudah ditangkap tim gabungan.

"Pelaku sudah ditangkap pak," tegas Kompol Albert, pada Senin (20/5/2024).

"Dari keterangan pelaku motifnya karena cemburu," ujarnya.

Sementara itu diketahui sebelumnya, ibu rumah tangga muda ditemukan tergeletak bersimbah darah di pinggir jalan kebun teh di Perumahan AFU Desa Sinar Manik, Kecamatan Jebus, Kabupaten Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), pada Sabtu, 18 Mei 2024 malam.

"Korban ditemukan sudah dalam keadaan meninggal dunia dan tergeletak di jalan dengan keadaan berlumuran darah," kata Kasubbid Penmas Bid Humas Polda Babel, AKBP M. Iqbal Surbakti, pada Minggu, 19 Mei 2024.

Lanjut Iqbal, dari hasil pemeriksaan terhadap korban ditemukan bekas luka tusukan di bagian dada sebelah kanan dan punggung belakang bagian kanan korban, selain itu ditemukan juga adanya bekas sayatan senjata tajam di bagian tubuh korban.

"Ditempat itu juga ditemukan satu bilah pisau dengan pegangan berwarna hitam," jelas Iqbal.

"Pelaku belum diketahui identitasnya, dan kasus ini sedang ditangani dan dilakukan penyelidikan lebih lanjut oleh Polsek Jebus," paparnya.

Berdasarkan informasi yang diterima peristiwa bermula sekira pukul 18.20 WIB korban datang ke rumah pelapor Ri, untuk menanyakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk di foto.

Kemudian korban keluar, tiba-tiba susul SA, selang beberapa menit kemudian sekitar pukul 19.00 WIB, pelapor didatangi Ro dan memberitahukan bahwa korban tergeletak di jalan.

Mendapat informasi tersebut, kemudian Ro pergi melihat ke jalan tersebut, pada saat itu Ri melihat korban sudah tergeletak di samping sepeda motor dengan berlumuran darah.

Ri pun langsung berteriak minta tolong warga setempat untuk membawa ke rumah sakit, Ri pun mengetahui korban sudah meningggal dunia, kemudian melapokan hal itu ke Polsek Jebus untuk penyelidikan lebih lanjut, yang akhirnya diketahui bahwa sang suamilah penyebabnya.

Penulis: Dion



Yuk Bagikan :

Baca Juga

"Tumbal" Tambang Tembelok Itu Omong Kosong
Rabu, 09 Oktober 2024 12:23 WIB
Ada Mafia Tanah di Bekas Koba Tin?
Jum'at, 20 September 2024 17:57 WIB
Jessica Wongso Bebas!
Minggu, 18 Agustus 2024 03:27 WIB