Usung Budaya Nganggung, Kontingen Parade Kep. Babel Pukau Masyarakat Solo

Rabu, 15 Mei 2024 08:42 WIB | 32 kali
Usung Budaya Nganggung, Kontingen Parade Kep. Babel Pukau Masyarakat Solo

SOLO - Rangkaian perayaan Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-52 dan Jambore PKK tahun 2024 di  Solo, masih terus berlangsung. Rabu (15/5/2024), hari ini kegiatan diisi dengan parade nusantara.

Kontingen Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) mengawali kegiatan dengan Lomba Yel-Yel, dilanjutkan dengan  parade berjalan kaki dengan rute pusat kota sepanjang 1,5 Kilometer, bahkan sejak pagi sudah dipadati ribuan penonton dari berbagai daerah di Indonesia. 

Kontingen asal Kep. Babel merupakan kolaborasi dari kader-kader TP-PKK di 7 kabupaten/kota yang mengusung tema "Nganggung".

Hasilnya pun sangat memuaskan. Masyarakat yang menonton terpukau dengan busana Adat Kep. Babel dan pernak-pernik yang menghiasinya. Tak sedikit dari masyarakat yang meminta peserta Kep. Babel untuk berswafoto, karena dinilai menarik dan kreatif.

Parade berjalan kaki ini dimulai dari Stadion Sriwedari dan berakhir di Taman Pura Mangkunegaran. 
Disaksikan oleh Ibu Negara RI Iriana Joko Widodo, Wury Ma'aruf Amin, Ketua TP PKK Surakarta,  Ketum PKK Pusat, serta tidak ketinggalan Pj Ketua TP-PKK Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Safriati Safrizal.

Dengan mengenakan Kebaya Merah dan kain khas Kep.Babel, tampak Pj Ketua TP-PKK Safriati antusias memberi semangat dan menyambut kontingen Kep. Babel yang tampil memukau.  Dukungan penuh juga diberikan oleh Kepala Dinsos PMD Budi Utama yang dari titik start turut berjalan kaki sembari memberi semangat kepada seluruh peserta parade.

Pj Ketua TP-PKK Kep. Babel Safriati Safrizal mengaku senang dan bahagia melihat kontingen Kep. Babel berhasil menghipnotis masyarakat yang hadir untuk menonton parade ini. Setidaknya, menurutnya, lewat parade ini para kontingen telah mempromosikan kebudayaan Kep.Babel serta keberagaman masyarakatnya.

"Kepulauan Bangka Belitung terkenal dengan kerukunannya. Kerukunan masyarakat Negeri Serumpun Sebalai ini masih kental hingga sekarang. Tradisi nganggung salah satu tradisi turun menurun sehingga masih terus dilakukan sebagai wujud semangat gotong-royong dan kepedulian serta menjaga agar silaurahmi tidak terputus antarwarga," ujarnya saat ditemui usai perhelatan berlangsung. 

Selain lomba yel-yel dan defille, berlangsung pula lomba parade mobil hias untuk memeriahkan perayaan Hari Ulang Tahun Dekranas ke-44 yang diikuti oleh seluruh provinsi di Indonesia. Provinsi Kep. Babel tidak ketinggalan,  3 mobil hias yang menggambarkan icon dan budaya Negeri Serumpun Sebalai ikut mejeng diantara ratusan mobil hias dari berbagai daerah di Indonesia ini. 

Kegiatan Puncak  Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-52 dan Jambore PKK tahun 2024 di Solo ini masih akan berlangsung hingga esok hari, Kamis 16 Mei 2024 yang diisi dengan Lomba Jingle Gelari Pelangi dan Cerdas Cermat. 



Yuk Bagikan :

Baca Juga