Google Bayar Rp115 Miliar Buat Pemburu Bug

Rabu, 13 Maret 2024 13:47 WIB | 31 kali
Google Bayar Rp115 Miliar Buat Pemburu Bug

Kantor pusat Google di Mountain View, California, AS. (Marlena Sloss/Bloomberg)

JAKARTA, MARIKITABACA.ID - Pada tahun lalu, Google memberikan hadiah senilai US$10 juta (sekitar Rp115,73 miliar) kepada 632 peneliti dari 68 negara. Hadiah tersebut diberikan sebagai apresiasi terhadap para peneliti yang berhasil menemukan dan melaporkan celah keamanan pada berbagai produk dan layanan perusahaan.

Meskipun jumlah hadiah tersebut sedikit lebih rendah dibandingkan dengan Google Vulnerability Reward Program pada tahun 2022, yang senilai US$12 juta, namun tetap menunjukkan partisipasi masyarakat yang tinggi dalam upaya menjaga keamanan produk Google.

Sejak diluncurkan pada tahun 2010, Google telah mengeluarkan total hadiah sebesar US$59 juta (sekitar Rp920 miliar) melalui program ini.

Program ini juga memberikan hadiah lebih dari US$3,4 juta untuk laporan kerentanan pada sistem operasi seluler terpopuler di dunia, Android.

Selain itu, Google juga meningkatkan jumlah hadiah maksimum untuk laporan bug terkait Android menjadi US$15.000, yang telah mendorong peningkatan jumlah laporan dari komunitas.

Selama konferensi keamanan seperti ESCAL8 dan hardwea.io, Google memberikan hadiah senilai US$70.000 untuk 20 penemuan penting di Wear OS dan Android Automotive OS, serta US$116.000 untuk 50 laporan masalah di Nest, Fitbit, dan Wearables.

Chrome, browser besar lainnya dari Google, telah menjadi subjek dari 359 laporan bug keamanan yang membayar total US$2,1 juta (sekitar Rp32,7 miliar).

Pada 1 Juni 2023, Google mengumumkan bahwa mereka akan melipatgandakan pembayaran hadiah untuk eksploitasi rantai pelarian sandbox yang menargetkan Chrome hingga 1 Desember 2023.

Google juga meningkatkan hadiah untuk bug di versi V8 yang lebih lama dan memberikan hadiah bagi peneliti yang berhasil menemukan celah keamanan pada produk AI generatif seperti Google Bard.

Selain hadiah, program bug bounty Google juga mengalami beberapa perkembangan penting selama tahun 2023, termasuk pengenalan program Bonus Awards, perluasan program hadiah eksploitasi untuk menyertakan Chrome dan Cloud, serta peresmian Mobile VRP untuk aplikasi Android pihak pertama.

Semua ini menandai komitmen Google dalam menjaga keamanan produk dan layanannya, serta memberikan apresiasi kepada komunitas peneliti keamanan yang berkontribusi dalam upaya tersebut.

Sumber: CNN Indonesia



Yuk Bagikan :

Baca Juga

11 Orang Unggulan Itu Lolos!
Kamis, 11 Juli 2024 19:05 WIB
Tiga Dosen UBB Dapat Hak Paten
Rabu, 03 Juli 2024 23:36 WIB